MPL Tiba-tiba Minta Maaf ke PBESI, Kenapa?

MPL ID

Mobile Legends Profesional Liga Indonesia (MPL) ID tiba-tiba minta maaf ke Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) melalui sebuah utas di Twitter @mplidofficial.

Permintaan maaf yang terbilang mendadak itu disampaikan kepada PBESI pada Minggu (29/1/2023).

Sontak permintaan maaf MPL mengejutkan para fans Mobile Legends: Bang Bang (MLBB). Bagaimana tidak? Nggak ada angin, nggak ada hujan tiba-tiba nge-twit mohon maaf.

Lantas apa ya awal mula masalah MPL dengan PBESI hingga pihaknya minta maaf secara terbuka di Twitter? Cek jawabannya berikut.

MPL Minta Maaf ke PBESI soal MPL ID S10

MPL ID Maaf PBESI 1
Photo via MPL ID

Masalahnya ternyata karena gelaran turnamen nasional MPL ID Season 10 yang berlangsung pada Agustus 2022 lalu.

MPL selaku penyelenggara MPL ID S10 meminta maaf kepada PBESI karena menyelenggarakan turnamen tanpa izin dan rekomendasi dari PBESI.

“Penyelenggara Mobile Legends: Bang Bang Professional League Indonesia Season 10, dengan ini Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Para Peserta Mobile Legends: Bang Bang Professional League Season 10, serta Publik secara luas atas kelalaian Kami dalam menyelenggarakan Mobile Legends: Bang Bang Professional League Season 10 tanpa adanya izin dan rekomendasi dari PBESI,”

tulis akun @mplidofficial dikutip YODU, Senin 30 Januari 2023.

Selaku penyelenggara turnamen MLBB terbesar di Indonesia, MPL mengakui kelalaian mereka karena sudah menggelar MPL ID S10 tanpa campur tangan PBESI.

MPL menegaskan bahwa pihaknya mengakui kedudukan PBESI sebagai satu-satunya induk organisasi cabang olahraga esports di Indonesia.

Pihaknya pun lanjut berkomitmen akan mematuhi aturan dan kebijakan PBESI terkait esports di Indonesia.

“Oleh karena itu, Kami berjanji dan berkomitmen bahwa Kami akan mematuhi seluruh Peraturan dan/atau Kebijakan PBESI maupun Peraturan dan/atau Kebijakan lainnya terkait Olahraga Prestasi dalam hal ini Esports di Indonesia, agar Kami dapat selalu memberikan yang terbaik bagi komunitas Esports di Indonesia,”

pungkasnya.

Perlu diketahui, berdasarkan peraturan PBESI, segala kompetisi esports yang digelar di Indonesia harus mendapatkan izin dan rekomendasi PBESI.

Hal ini tertuang dalam PBESI No. 34/2021 poin 1-9, yang mana pada poin 6, 7, dan 8 menyebutkan:

  1. Penerbit Game yang menginginkan Game terdaftar miliknya diakui sebagai Game Esports secara nasional wajib melakukan permohonan kepada PBESI.
  2. Permohonan pengakuan sebagai Game Esports pada PBESI harus memiliki persyaratan:
    a. Game tersebut sudah diterima oleh masyarakat Indonesia secara luas; dan
    b. Memiliki sistem pertandingan kompetitif antarpemain (player vs player) atau antartim (team vs team).
  3. Game yang diakui oleh PBESI sebagai Game Esports dapat diikutsertakan dalam Liga Esports dan/atau Turnamen Esports yang diakui oleh PBESI.

Ikuti kanal resmi YODU Indonesia di Instagram untuk mendapatkan seluruh berita, panduan, dan highlight Mobile Legends lainnya.

More Stories
wanita di brazil boyong mayat paman ke bank (odditycentral)
Bisa-bisanya! Wanita Ini Nekad Boyong Mayat Paman ke Bank demi Ajukan Pinjaman