Profil James Chen, Sang Pelatih Timnas Mobile Legends Indonesia

James Chen merupakan sosok pelatih di kancah Mobile Legends yang terkenal karena pencapaian besarnya seperti: membawa RRQ Hoshi jadi juara di MPL Indonesia 2020. Kini, ia dibebankan satu tugas besar lagi, yaitu menjadi pelatih bagi timnas esports MLBB Indonesia untuk SEA Games 2022.

Tetapi segala pencapaian tersebut tentunya bukan sesuatu yang diraih oleh James Chen dalam satu malam. Bagaimana perjalanan karir James Chen sampai akhirnya bisa mengisi kursi pelatih timnas Indonesia Mobile Legends? Simak profil sosok pelatih MLBB asal Taiwan tersebut:

1. James Chen Memulai Karir dari ONIC NV

Nama James Chen mulai dikenal ketika ia menjadi pemain di ONIC NV. Kala itu, roster kedua ONIC Esports Mobile Legends ini berisikan pemain yang kelak menjadi pilar dari roster ONIC seperti Sasa, Udil, dan Psychoo.

ONIC NV melejit sebagai tim kuda hitam dan menjuarai salah satu turnamen Mobile Legends ternama yaitu SEACA 2018. Tidak main-main mereka sukses menumbangkan Bren Esports yang merupakan jawara MSC 2018.

Tidak lama setelah MPL Indonesia Season 2, ONIC Esports melakukan perombakan pemain dengan mengambil pemain-pemain dari ONIC NV. Sayangnya, nama James Chen justru tidak ada di roster terbaru ONIC Esports.

2. Sempat Melatih Tim PSG.RRQ

James Chen memilih untuk bergabung ke PSG.RRQ setelah memutuskan berpisah dari ONIC NV. RRQ baru saja sukses meraih gelar juara di MPL Indonesia Season 2.

PSG RRQ dan Jamessss mengalami hasil yang kurang memuaskan di regular season dengan berada di peringkat 5 dan bahkan harus pulang pertama di playoff MPL Season 3 setelah takluk dari Bigetron Esports..

Tidak lama kemudian, ia memutuskan keluar dari tim dan bergabung ke Notorious Villains yang dikenal sebagai tim Mobile Legends asal Singapura.

Namun nasib yang sama juga dialami Jamesss dengan gagal meraih gelar juara. Notorious Villains harus puas berada di peringkat 5-6 setelah takluk dari Axis Esports dengan skor 1-2.

Berpisah dari Notorious Villains, Jamesss beralih menjadi pelatih di Team GOSU untuk M1 World Championship, turnamen terbesar Mobile Legends. Dibawah asuhan Jamesss, tim asal Amerika Serikat tersebut berhasil meraih pencapaian 12 besar.

3. James Chen Pindah ke RRQ.Hoshi Setelah dari Team GOSU

Memasuki tahun 2020, Jamesss kembali ke RRQ, kini bersama RRQ Hoshi dengan peran sebagai pelatih.

Kehadiran Jamesss membawa harapan baru bagi RRQ yang kala itu harus takluk dari rival abadi mereka EVOS Esports di 2 turnamen sekaligus yaitu MPL Indonesia Season 4 dan M1 World Championship.

RRQ Hoshi berubah menjadi tim yang dominan di MPL Indonesia Season 5 dengan berhasil meraih peringkat pertama di regular season dan dilanjutkan dengan merebut gelar juara setelah mengalahkan EVOS Legends 3-2.

Gelar juara lagi-lagi didapatkan oleh Jamesss untuk RRQ Hoshi dengan meraih trofi MPL 4 Nation Cup usai menumbangkan Resurgence 3-0 dan berhasil mempertahankan gelar juara MPL Indonesia Season 6 dengan mengalahkan Alter Ego 3-2.

Menjadi salah satu unggulan juara ketika bertarung di M2 World Championship, RRQ Hoshi justru harus puas berada di peringkat ketiga setelah ditumbangkan oleh Bren Esports.

4. Pindah ke Malaysia Untuk Melatih TEAM SMG

Jamesss memutuskan mengundurkan diri dari RRQ Hoshi setelah gagal mengantarkan gelar juara M2 World Championships. Tak lama, ia resmi menjadi pelatih di Team SMG, tim Mobile Legends Malaysia.

Meski mendatangkan pelatih yang telah memiliki pengalaman mumpuni, Team SMG bersama Jamesss justru tampil mengecewakan dengan harus puas di peringkat 7-8 ketika MPL Malaysia Season 7.

Perombakan pemain dilakukan oleh Team SMG menjelang MPL Malaysia Season 8 dengan mendatangkan 5 pemain baru. Salah satu pemain yang didatangkan adalah SaSa yang pernah menjadi rekan satu tim Jamesss ketika bersama ONIC NV.

Team SMG meraih hasil yang berbeda dengan meraih peringkat 2 di babak grup MPL Malaysia Season 8. Pencapaian mereka bahkan berlangsung mulus di babak playoff dengan mendapatkan gelar juara setelah membabat habis TODAK 4-0 tanpa balas.

Pencapaian ini membuat Team SMG menjadi wakil Malaysia di M3 World Championship sekaligus membuat Jamesss bertarung di semua turnamen World Mobile Legends yang ia ikuti sebagai pelatih.

Team SMG sayangnya harus meraih hasil yang buruk dengan tersingkir dini di M3. Mereka harus takluk dari ONIC Esports dengan skor 0-2.

5. James Chen Kini Menjadi Pelatih Timnas MLBB Indonesia

Jamesss resmi mengisi kursi pelatih timnas Indonesia untuk cabor Mobile Legends di SEA Games 2022. Ia bahkan merelakan jabatan pelatih Team SMG dengan melatih secara online.

Ia mengalahkan beberapa kandidat lain yang turut mendaftar seperti KoLius yang dikenal sebagai eks pelatih Dewa United dan Zeys, pelatih EVOS Legends.

Target yang dibebankan ke Jamesss tidak main-main yakni medali emas. Bahkan roster yang ia pilih beberapa diantaranya merupakan mantan anak asuhnya kala masih di RRQ Hoshi seperti Alberttt, R7, dan Vyn.

Meski begitu timnas Mobile Legends Indonesia akan menghadapi berbagai negara yang siap menjegal mereka untuk meraih medali emas. Filipina dan Malaysia diprediksi akan menjadi negara yang menjadi pesaing Indonesia di SEA Games 2022 nanti.

Filipina diperkuat oleh roster Blacklist International yang berhasil menjadi juara di M3 World Championship. Sedangkan Malaysia dihuni oleh pemain Todak yang meraih peringkat ketiga kala M1 World Championship.

Itu tadi perjalanan karir Jamesss di ranah Mobile Legends Indonesia. Akankah pengalaman dan pencapaiannya bisa membawa emas bagi Indonesia di SEA Games 2022?

More Stories
honor of kings google
Honor Of Kings Sabet Gelar Google Play Best Game of 2024 di Asia Tenggara (ID, SG, PH, MY)