Walaupun punya rupa mirip Superman, tapi 5 karakter ini justru punya cerita animasi ketimbang komik besutan DC Comics tersebut.
—
Apa yang membuat Superman jadi istimewa? Kekuatannya? Atau sifat dan sikapnya yang selalu jadi panutan? Terlepas dari itu, membuat cerita dari karakter dengan kekuatan Superman sepertinya memang punya karismanya tersendiri.
Tidak heran kalau karakter seperti Superman sering jadi referensi bagi para kreator komik, sehingga mereka menciptakan “Superman” versi mereka sendiri.
Menariknya, beberapa kreator komik lain menciptakan karakter seperti Superman namun dengan twist menarik di dalam ceritanya. Siapa saja mereka? Berikut daftar tiruan Superman yang ceritanya menarik untuk disimak.
Omni-Man
Apabila kamu mengikuti perkembangan meme, kamu akan ingat dengan tempate yang satu ini.
Setelah melihat meme itu, kamu mungkin jadi bertanya-tanya, “Kenapa bosnya Spider-Man pakai kostum superhero?”.
Wajahnya memang mirip bosnya Spider-Man, tapi karakter itu sebenarnya bernama Omni-Man, Superman versi Image Comics yang hadir dalam cerita berjudul Invincibles. Dalam cerita, Omni-Man adalah superhero terkuat di bumi dengan identitas samaran bernama Nolan Grayson.
Kekuatan Omni-Man mirip seperti Superman yaitu kekuatan super dan bisa terbang melebihi kecepatan supersonik, walau tidak punya heat vision.
Lalu seberapa kuat seorang Omni-Man sendiri? Omni-Man pernah menghancurkan satu buah planet alien yang punya berbagai macam teknologi perang canggih. Padahal planet alien itu sempat beberapa kali menyerang bumi dan membuat superhero lainnya kelabakan.
Homelander
Belakangan, serial superhero selain buatan Marvel dan DC memang sedang cukup naik daun. Setelah Invincible, ada juga serial superhero lain berjudul The Boys. Cerita The Boys juga awalnya datang dari komik yang ditulis oleh Garth Ennis dan digambar oleh Darick Robertson. Komik The Boys awalnya diterbitkan oleh Wildstorm sebelum akhirnya pindah ke Dynamite Entertainment.
The Boys menampilkan kelompok superhero bernama The Seven, dengan sosok Superman bernama Homelander. Dalam cerita, Homelander ditampilkan memiliki kekuatan yang sama dengan Superman yaitu kekuatan super, bisa terbang, bisa melihat tembus pandang, dan mampu mengeluarkan laser dari matanya.
Terlepas dari kesamaan kekuatannya, tingkat kekuatan Homelander sendiri tergolong masih samar-samar. Salah satu penyebabnya adalah karena Homelander lebih sering terlihat membunuh manusia biasa (benar, membunuh manusia biasa) ketimbang bertarung melawan penjahat super.
Berbeda dengan Superman yang ditampilkan sebagai superhero ideal, Homelander adalah sosok arogan yang tidak ragu mengotori tangannya demi mencapai tujuan.
Superman selalu ditunjukkan memiliki welas asih yang luar biasa. Ia tidak akan membunuh penjahat atau lawannya kalau tidak terpaksa. Homelander? Jangankan penjahat yang melawan, penjahat yang menyerahkan diri saja tetap dibunuh dengan entengnya.
Utopian
Superman berikutnya kembali datang dari cerita komik superhero besutan Image Comics. Komik tersebut ditulis oleh sosok ternama yaitu Mark Millar (pencipta Superman Red Son dan kisah Civil War di Marvel Comics) dan diberi judul Jupiter’s Legacy. Berkat kesuksesannya, komik tersebut juga diadaptasi menjadi serial Netflix pada awal Mei 2021 kemarin.
Sama seperti cerita superhero lainnya, Jupiter’s Legacy menampilkan kelompok superhero, namanya adalah The Union dengan Utopian sebagai sosok Superman-nya.
Sama seperti sosok lainnya, kekuatan Utopian termasuk kekuatan fisik super, kemampuan terbang, dan mampu mengeluarkan laser dari matanya. Merujuk kepada serial Netflix, Utopian terlihat memiliki level kekuatan yang tidak segitu istimewa.
Ia kewalahan dan bahkan hampir mati saat melawan musuh bebuyutannya yang bernama Blackstar (semacam Darkseid-nya Jupiter’s Legacy). Tapi hal tersebut cukup wajar, karena Utopian diceritakan sudah mencapai masa senjanya di dalam serial tersebut.
Dari segi karakter, Utopian ditampilkan sebagai sosok idealis yang tidak akan membunuh siapapun walau dalam keadaan terdesak sekalipun. Dalam cerita, idealisme tersebut justru menjadi masalah karena berakibat kepada tumbangnya beberapa superhero saat melawan Blackstar dan memicu konflik di dalam keluargan (yang juga merupakan bagian dari kelompok superhero The Union).
Brightburn
Dari semua “Superman” di dalam daftar, Brightburn jadi satu-satunya karakter yang tidak punya buku komik sendiri. Ceritanya memang terinspirasi dari beberapa cerita “What-if” di dunia komik DC, namun kemunculan perdana Brightburn sendiri adalah di layar kaca.
Cerita Brightburn hampir mirip dengan origin story dari Superman. Ada pesawat luar angkasa menabrak di wilayah Brightburn, Kansas. Di dalam pesawat tersebut ada anak alien. Anak alien tersebut dirawat dan dibesarkan oleh pasangan suami istri yang memang sedang mengidam-idamkan kehadiran anak di dalam kehidupannya.
Awalnya kehidupan berjalan biasa-biasa saja sampai Brandon Beyer (si anak alien) mulai muncul kekuatanya dan menebar teror kepada warga sekitar. Kekuatan Brandon sama seperti Superman, kekuatan super, bisa terbang, dan bisa mengeluarkan laser dari matanya.
Brightburn juga menjadi cerita manusia super yang menarik, karena film tersebut terbilang jadi film pertama yang menampilkan manusia super sebagai sosok horor yang menebar teror kepada manusia biasa.
Hyperion
Kebalikan dari Brightburn, Hyperion adalah karakter super yang hanya tampil di buku komik dan belum pernah tampil di layar kaca. Hyperion merupakan karakter bagian dari cerita Marvel Comics. Sosok yang satu ini sering disandingkan dengan Sentry, karena dianggap sama-sama bersaing untuk mendapat tahta sebagai “Superman-nya” komik Marvel.
Peran Hyperion di dalam komik Marvel mengalami bongkar pasang beberapa kali. Kemunculan pertama Hyperion adalah sebagai penjahat di Earth-616 (cerita utama dunia komik marvel) yang ditugaskan untuk mengalahkan Avengers bersama kelompok Squadron Sinister oleh Grandmaster.
Ia juga sempat muncul sebagai superhero bersama kelompok Squadron Supreme di Earth-712. Orang yang mengisi posisi sebagai Hyperion juga berganti-ganti. Hyperion bagian dari Squadron Sinister diisi oleh sosok bernama Zhib-Ran. Sementara Hyperion yang menjadi superhero diisi oleh sosok bernama Mark Milton.
Kini Hyperion akhirnya menjadi sosok superhero di Earth-616, merupakan Superman dari kelompok Squadron Supreme, dengan identitas samaran bernama Marcus Milton.
Latar cerita Hyperion juga mirip seperti Superman, bedanya Hyperion diceritakan sebagai satu-satunya orang yan selamat dari ras Eternals.Kekuatannya juga mirip, yaitu kekuatan super, kemampuan terbang, dan kemampuan mengeluarkan laser dari mata.